SuaraINetizen.com, Jakarta, 31 Oktober 2025 — Sekolah Pascasarjana Pembangunan Berkelanjutan Universitas Indonesia (SPPB UI) resmi melantik kepengurusan Forum Mahasiswa Stratejik SPPB UI (FORMA Stratejik SPPB UI) periode 2025–2026. Pelantikan ini dirangkaikan dengan Diskusi Publik bertema “Kebangsaan Progresif: Membangun Indonesia Melalui Gagasan dalam Menghadapi Tantangan Global”, yang menjadi momentum penting bagi mahasiswa pascasarjana untuk menegaskan perannya sebagai intelektual unggul, berdaya saing global, dan berdampak nyata bagi masyarakat.
Acara yang berlangsung di Gedung IASTH UI Salemba ini dihadiri oleh ratusan mahasiswa dari berbagai program studi di lingkungan SPPB UI. Antusiasme tersebut mencerminkan tumbuhnya kesadaran kolektif di kalangan mahasiswa pascasarjana terhadap urgensi pembangunan berkelanjutan, sekaligus komitmen mereka untuk berkontribusi menjawab tantangan global dengan ilmu dan aksi nyata.
Hadir sebagai pembicara utama, Dr. Edhie Baskoro Yudhoyono, B.Com., M.Sc., selaku Wakil Ketua MPR RI, menegaskan bahwa generasi muda, terutama mahasiswa pascasarjana, memiliki tanggung jawab strategis untuk menjadi pemimpin perubahan yang berpikir kritis, berbasis ilmu pengetahuan, dan berorientasi pada solusi.
Sementara itu, Direktur SPPB UI, Prof. Dr. Drs. Supriatna, M.Si., M.T., dalam sambutannya menekankan pentingnya membangun ruang intelektual yang unggul dan impactful bagi mahasiswa pascasarjana. Ia berharap FORMA Stratejik SPPB UI dapat menjadi wadah yang menumbuhkan gagasan inovatif, memperkuat kolaborasi riset, serta melahirkan tindakan nyata dalam menjawab permasalahan keberlanjutan bangsa.
Dalam pidato perdananya, Ketua Umum FORMA Stratejik SPPB UI, Rosabella Izza, menyampaikan bahwa pelantikan ini bukan sekadar agenda seremonial, melainkan langkah awal membangun ekosistem mahasiswa yang berfokus pada penguatan kapasitas intelektual dan peran transformasional di masyarakat.
“FORMA Stratejik SPPB UI bukan hanya organisasi kemahasiswaan. Ini adalah ruang intelektual tempat gagasan tumbuh menjadi aksi, dan aksi menghasilkan dampak. Kami ingin mahasiswa pascasarjana SPPB UI dikenal bukan hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mampu memberi kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujar Rosabella.
Ia juga menegaskan bahwa kesiapan menghadapi tantangan global menuntut mahasiswa untuk berpikir lintas disiplin, memiliki empati sosial, dan tangguh dalam menghadapi perubahan zaman.
“Mahasiswa pascasarjana harus menjadi pemimpin yang berpikir strategis dan bertindak transformatif. FORMA Stratejik SPPB UI berkomitmen menjadi wadah pengembangan kapasitas yang menyiapkan generasi intelektual unggul dan impactful, baik di tingkat nasional maupun global,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Rosabella mengutip pesan inspiratif dari mantan Sekretaris Jenderal PBB, Kofi Annan:
“You are never too young to lead, and you should never doubt your capacity to triumph where others have not.”
Pesan tersebut menjadi refleksi bagi mahasiswa untuk senantiasa percaya diri memimpin perubahan dan menciptakan dampak positif bagi masa depan bangsa.
Dengan semangat progresif dan visi keberlanjutan, FORMA Stratejik SPPB UI bertekad memperkuat tradisi akademik yang kritis, kolaboratif, dan solutif. Kepengurusan periode 2025–2026 diharapkan mampu menghadirkan berbagai inovasi kegiatan, memperluas jejaring strategis lintas lembaga, serta mengokohkan reputasi SPPB UI sebagai pusat pengembangan mahasiswa pascasarjana yang unggul, adaptif, dan berdampak nyata bagi pembangunan nasional.
SUSUNAN PENGURUS
FORUM MAHASISWA STRATEJIK SPPB UI
SEKOLAH PASCASARJANA PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN UNIVERSITAS INDONESIA
PERIODE 2025–2026
Pelindung
• Prof. Dr. Drs. Supriatna, M.Si., M.T.
Penasihat
• Dr. Fuad Gani, S.S., M.A.
• Ir. Maureen Pomsar Lumban Toruan, M.M.
Pembimbing
• Achmad Saepull Anwar, M.Si.
• Bahal Siregar, M.Si.
• Nuzulul Firdaus, M.Si.
• Musleh, S.M.
Ketua Umum
• Rosabella Izza (Kajian Wilayah Eropa)
Wakil Ketua
• Yasir Sutisna (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Sekretaris Umum
• Sopyan Munir (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Bendahara Umum
• JJ Sayyid Fairuz Zaki Adlan (Kajian Pengembangan Perkotaan)
Departemen
Departemen Riset
Koordinator:
• Nurul Hasna Khairunnisa (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Anggota:
• Tubagus Agnia (Kajian Timur Tengah dan Islam)
• Fachrizza Sidi Pratama (Kajian Ketahanan Nasional)
Departemen Kerja Sama Antar Lembaga
Koordinator:
• Rio Chaniado Anggara (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Anggota:
• Tika Putri Rahayu (Kajian Pengembangan Perkotaan)
• Mohamad Indra Israqi (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Departemen Media dan Informasi
Koordinator:
• Fahmi (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Anggota:
• Zainul Muttaqin (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Departemen Pengabdian Masyarakat
Koordinator:
• Emuzd Mudzahir (Kajian Timur Tengah dan Islam)
Anggota:
• Aldi Gilang Permana (Kajian Pengembangan Perkotaan)
• Megatriani (Kajian Gender)
(Red)

More Stories
Tifauzia Tyassuma Penuhi Wajib Lapor di Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum Minta Perkara Segera Dilimpahkan ke Pengadilan
Operasi Zebra 2025 Kakorlantas Polri Tuai Apresiasi pengamat: Edukatif dan Humanis
Saiful Chaniago Ingatkan Kapolda Metro Jaya Jaga Profesionalitas