Ket. Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Agus Suryo Nugroho
SuaraInetizen.com, Jakarta – Menjelang peringatan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nasional pada 19 September 2025, Korlantas Polri mengintensifkan kampanye keselamatan berkendara. Langkah ini dinilai penting untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas yang masih cukup tinggi di Indonesia.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho menegaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan lima pilar keselamatan untuk mengglorifikasikan pentingnya budaya tertib di jalan raya. Hal tersebut sejalan dengan Decade of Action for Road Safety yang menargetkan penurunan angka fatalitas kecelakaan.
“Dalam bulan September ini, dari awal sudah berjalan program Polantas ke pondok pesantren, Polantas menjadi inspektur upacara di sekolah, hingga nanti tanggal 16-22 September digelar Safety Week bersama Kemenhub, Jasa Raharja, Jasa Marga, Kemenkes, dan Kementerian PUPR,” ujar Agus, Sabtu (6/9/2025).
Selain itu, Korlantas Polri juga menyusun Rencana Umum Nasional Keselamatan (RUNK) yang mencakup manajemen keselamatan jalan, kendaraan, pengemudi, hingga penanganan pascakecelakaan. Menurut Agus, kecelakaan tidak hanya disebabkan faktor jalan, tetapi juga masalah perilaku pengemudi hingga persoalan sosial.
“Bisa saja seorang pengemudi tidak hati-hati karena beban hidup yang berat, sehingga lengah di jalan. Jadi faktor penyebab kecelakaan sangat kompleks,” jelasnya.
Korlantas mencatat, dalam enam bulan pertama tahun 2025 angka kecelakaan menurun 19,8 persen dibanding periode sama tahun 2024, setara dengan 2.515 kasus. Meski begitu, upaya penekanan kecelakaan tetap digencarkan, salah satunya dengan menggandeng komunitas ojek online (ojol) sebagai Duta Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas.
“Kami sudah lama berkolaborasi dengan masyarakat, melalui program Polantas Menyapa. Kami menyapa pengguna jalan, baik komunitas ojol, sopir truk, maupun komunitas otomotif. Polantas harus dekat dengan masyarakat,” tutur Agus.
Langkah strategis ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa dan akademisi. Ketua LPP KAMMI Pusat, Adis, menilai terobosan Kakorlantas sangat optimal dalam menjaga keselamatan serta ketertiban berlalu lintas.
“Upaya tersebut patut diapresiasi karena mendorong kesadaran masyarakat agar lebih berhati-hati di jalan. Kami juga berharap inovasi ini terus berlanjut dan memberikan dampak besar bagi keselamatan berkendara di Indonesia,” ujarnya.
More Stories
Tender Proyek Jargas Dumai–Sei Mangkei Diduga Sarat Kejanggalan, CERI: “Ada Syarat Tak Lazim dan Peserta Kol-3 Lolos”
SUSPEND DIPERPANJANG BEI, WIKA TETAP LOLOS DI DUMAI–SEI MANGKEI
Tifauzia Tyassuma Penuhi Wajib Lapor di Polda Metro Jaya, Kuasa Hukum Minta Perkara Segera Dilimpahkan ke Pengadilan