Jaga Ginjal Indonesia Gelar Donor Darah Bersama IDDS Jakarta Timur dan RS Persahabatan

Ket. Komunitas Jaga Ginjal Indonesia dan IDDS Jakarta Timur, Voxy Owner, dan Rumah Sakit Persahabatan, JGI menggelar aksi donor darah bertema “Setetes Darah Sejuta Harapan” di Hotel Fieries, Rawamangun, Minggu (31/8/2025).

SuaraInetizen.com, Jakarta Timur – Komunitas Jaga Ginjal Indonesia (JGI) terus menunjukkan komitmennya dalam kepedulian terhadap kesehatan ginjal dan peningkatan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronis. Bekerja sama dengan IDDS Jakarta Timur, Voxy Owner, dan Rumah Sakit Persahabatan, JGI menggelar aksi donor darah bertema “Setetes Darah Sejuta Harapan” di Hotel Fieries, Rawamangun, Minggu (31/8/2025).

Acara ini dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Administrasi Jakarta Timur, Drs. Achmad Salahudin, M.Si, mewakili Wali Kota Jakarta Timur Munjirin. Hadir pula Anggota DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo, SE, MM, Wakil Camat Pulogadung Agus Purwanto, Lurah Rawamangun Heri Kurniawan, ST, Ketua Dewan Kota Jakarta Timur Farid M. Syawal, serta Dewan Kota Kecamatan Matraman Heri Susanto.

Ketua Umum JGI, Everino Piter Therick, yang juga bertindak sebagai ketua panitia, menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini menjadi momentum penting untuk menggalang kepedulian sosial sekaligus memberikan edukasi kesehatan. “Selain donor darah, kami juga mengadakan talkshow edukasi tentang kesehatan ginjal bersama dr. Yassir, Sp.PD, Ketua Tim CAPD RS Persahabatan,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Everino didampingi Pembina JGI Aan dan Panitia Dian Rosdiana. Ia mengapresiasi antusiasme masyarakat meskipun dari target 120 pendonor tidak semua dapat melaksanakan donor karena faktor kesehatan.

Pelaksana kegiatan dari IDDS Jakarta Timur, yang diketuai oleh Ibu Rahma Zakaria, menambahkan bahwa sinergi antar-komunitas, pelaku usaha, dan rumah sakit dalam kegiatan sosial semacam ini perlu terus diperkuat. “Donor darah bukan hanya soal menolong sesama, tetapi juga menjadi pintu edukasi kesehatan masyarakat,” kata Rahma.

Kegiatan berlangsung meriah dan penuh kekeluargaan. Para peserta tidak hanya mendonorkan darah, tetapi juga mendapatkan pengetahuan baru mengenai pencegahan penyakit ginjal dan cara meningkatkan kualitas hidup pasien. (RED)

BACA JUGA:  Ketua PDI-P Medan Hasyim: Teladan Profesionalisme dan Simbol Toleransi

About The Author